1.
Paragraf deduktif dan induktif
a)
Paragraf deduktif: paragraf yang meletakkan
kalimat topik pada awal paragraf
b)
Paragraf induktif: paragraf yang meletakkan
kalimat topik di akhir paragraf
2.
Laras dan Ragam
a)
Tajuk rencana:
-
Ragam bahasa wartawan
-
Laras jurnalistrik
b)
Koran:
-
Ragam bahasa penulis populer
-
Laras penulisan populer
c)
Karya ilmiah:
-
Ragam bahasa keilmuan
-
Laras bahasa keilmuan
3.
Argumentasi, eksposisi, narasi, deskripsi
Deskripsi: menggambarkan, memerinci
sesuatu.
Eksposisi: memaparkan, menjelaskan, memberitahukan,
menguraikan sesuatu.
Argumentasi: menyajikan, membuktikan
sesuatu.
Narasi: menceritakan sesuatu.
a)
Paragraf Deskriptif
Disebut juga paragraf melukiskan, dengan tujuan mendeksripsikan uraian
yang dibahas. Setiap kalimat yang membangun paragraf deskriptif memiliki
tingkat yang sama, setara, atau sederajat.
b)
Paragraf ekspositoris
Disebut juga paragraf paparan, yang menampilkan suatu objek. Ciri
paragraf ini adalah penyampaian informasi. Di dalamnya akan kita temukan
informasi yang tidak mempengaruhi pembaca.
c)
Paragraf argumentatif
Disebut juga persuasi. Paragraf ini lebih bersifat membujuk aau
meyakinkan pembaca terhadap suatu hal atau objek. Biasanya, paragraf ini
menggunakan perkembangan analisis. Paragraf ini ditandai oleh sifat bantahan
atau tentangan terhadap sesuatu walaupun bantahan dan tentangan itu tidak
mempengaruhi pembaca.
d)
Paragraf naratif
Karangan narasi biasanya dihubung-hubungkan dengan cerita. Oleh sebab
itu, sebuah karangan narasi atau paragraf naratif banyak kita temukan dalam
novel, cerpen, atau hikayat.
4.
Fungsi bahasa dalam kutipan
5.
Catatan kaki dan nomor halaman
Catatan kaki atau footnote:
a)
ibid. : kutipandiambil dari sumber sama tanpa
disela oleh sumber lain.
b)
op. cit. : kutipan diambil dari sumber yang
telah disebut sebelumnya pada halaman yang berbeda dan telah diselingi sumber
lain.
c)
loc. cit. : kutipan diambil dari sumber dan
halaman yang sama yang telah disela oleh sumber lain
contoh footnote dari buku:
1Ade Iwan Setiawan, Penghijauan dengan Tanaman Potensial,
Penebar Swadaya, Depok, 2002, hlm. 14.
Letak nomor halaman:
Pada halaman judul, daftar isi, daftar
tabel, daftar grafik, daftar bagan, daftar skema, daftar singkatan dan lambang
menggunakan angka Romawi kecil yang diletakkan pada bagian bawah, tepat di
tengah-tengah. Halaman yang bertajuk bab pendahuluan, bab analisi atau
pembahasan, bab simpulan, daftar pustaka, indeks, dan lampiran menggunakan
angka Arab yang diletakkan pada bagian bawah, tepat di tengah-tengah.
Halaman-halaman naskah lanjutan menggunakan angka Arab yang diletakkan pada
bagian atas, tepat di tengah-tengah.
6.
Mengapa manusia tidak dapat berpikir tanpa
bahasa?
Karena tanpa bahasa, maka manusia tidak
dapat berpikir dan berkomunikasi
7.
Syarat-syarat memilih tema
a)
Memiliki minat
Tema itu menuju perhatian penulis
b)
Mempunyai pengetahuan dasar
Penulis mengetahui pokok-pokok persoalan dan ilmiah agar dapat mencari data-data melalui penelitian sehingga pengetahuanya tentang tema itu bertambah
Penulis mengetahui pokok-pokok persoalan dan ilmiah agar dapat mencari data-data melalui penelitian sehingga pengetahuanya tentang tema itu bertambah
c)
Memiliki kemampuan
Penulis dapat menyusun karanan secara tuntas, sistematis dan rasional agar tujuan/ susunan karangan dapat tercapai
Penulis dapat menyusun karanan secara tuntas, sistematis dan rasional agar tujuan/ susunan karangan dapat tercapai
d)
Media
Panjang pendeknya karangan yang akan diulas
8.
Suatu intisari karangan dirumuskan dalam
kalimat?
9.
Thesis dalam ragangan kalimat secara formal
tulis apa saja?
10.
Manfaat ragangan
a)
Membantu penulis menciptakan karangan secara
sistematik dan bertahap
b)
Membantu penulis mencari materi yang diperlukan
c)
Membantu penulis menghindari penulisan ulang
topik yang sama
d)
Membantu penulis menciptakan klimaks yang
berbeda-beda
11.
Syarat-syarat ragangan yang efektif
a)
Tesis/ pengungkapan maksud harus jelas
b)
Setiap unit hanya mengandung 1 topik
c)
Topik-topik harus tersusun scara logis
d)
Mempergunakan pasangan simbol secara konsisten
12.
Gabungan tema dan tujuan
13.
Pengertian alinea
Alinea ialah sebuah kesatuan wacana
terkecil yang menjelaskan atau menguraikan sebuah ide tertentu dalam sebuah
kalimat atau lebih
14.
Pengertian ejaan
Ejaan adalah keseluruhan peraturan bagaimana melambangkan bunyi ujaran dan bagaimana antarhubungan antara lambang-lambang itu (pemisahan dan penggabungannya dalam suatu bahasa). Secara teknis, yang dimaksud dengan ejaan adalah penulisan huruf, pemakaian huruf, penulisan kata, penulisan huruf serapan, dan pemakaian tanda baca
Ejaan adalah keseluruhan peraturan bagaimana melambangkan bunyi ujaran dan bagaimana antarhubungan antara lambang-lambang itu (pemisahan dan penggabungannya dalam suatu bahasa). Secara teknis, yang dimaksud dengan ejaan adalah penulisan huruf, pemakaian huruf, penulisan kata, penulisan huruf serapan, dan pemakaian tanda baca
15.
Fungsi ejaan
Untuk mengoptimalkan dan mendayagunakan
maksud kalimat agar tidak menimbulkan salah paham
16.
Bahasa Indonesia yang dianggap penting
a)
Jumlah penutur bahasa indonesia banyak
b)
Luas daerah penyebaran bahasa indonesia
c)
Bahasa indonesia sebagai sarana ilmu, budaya dan
sastra
17.
Huruf miring dipakai dimana?
a)
Huruf miring dalam cetakan dipakai untuk
menuliskan nama buku, majalah, dan surat kabar yang dikutip dalam karangan
b)
Huruf miring dalam cetakan dipakai untuk
menegaskan atau mengkhususkan huruf, bagian kata, atau kelompok kata
c)
Huruf miring dalam cetakan dipakai untuk
menuliskan kata nama-nama ilmiah atau ungkapan bahasa asing atau bahasa daerah,
kecuali yang disesuaikan ejaannya
18.
Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional
Dengan menghubungkan seluruh warga
Indonesia
19.
Alinea dalam karangan merupakan wacana terkecil,
artinya?
Karena alinea seharusnya merupakan uraian
yang utuh sebuah ide atau topik, baik sebagai satuan yang berdiri sendiri
maupun sebagai bagian suatu uraian yang lebih besar atau luas seperti misalnya
sebuah makalah atau sebuah buku
20.
Berdasarkan posisi kalimat topik, alinea dapat
dikembangkan dalam 3 hal?
a)
Pendahuluan: berisi tentang sebuah pertanyaan/
persoalan
-
Menarik perhatian pembaca
-
Penjelas subjek/ tema karangan
-
Uraian topik-topik yang akan dibahas
-
Berorientasi pada pembaca
b)
Isi: membahas persoalan tersebut
-
Adanya keterkaitan antar bagian
-
Uraian pengembangan dari satu bagian ke bagian
lain
c)
Kesimpulan: berisi jawaban persoalan/ pertanyaan
tersebut
-
Berisi ringkasan uraian
-
Penekanan pada bagian tertentu yang telah
diuraikan
-
Berisi klimaks uraian
-
Melengkapi apa yang sudah diuraikan
-
Mendorong pembaca berbuat sesuatu
21.
Fungsi macam-macam alinea
a)
Alinea pembuka
-
Menguraikan maksud tema karangan secara umum
-
Menguraikan keadaan yang perlu dipahami oleh
pembaca
-
Memberikan penjelasan yang menarik minat pembaca
b)
Alinea isi
Mengembangkan atau menguraikan sebuah aspek dari tema karangan, baik yang
luas maupun yang terbatas ruang lingkupnya
c)
Alinea transisi
Menjembatani kesenjangan antara dua alinea karena adanya perpindahan
pokok bahasan masalah misalnya untuk mencapai keterpaduan uraian secara keseluruhan
d)
Alinea penutup
-
Menyarikan inti uraian yang sudah dikemukakan
sebelumnya
-
Menarik kesimpulan dari hasil uraian sebelumnya
-
Meninggalkan beberapa pemikiran pada pembaca,
jika penulisnya sendiri belum memperoleh jawaban yang memuaskan, atau meninggalkan
saran yang dapat dipikirkan oleh pembaca
e)
Alinea percakapan
Menambahkan percakapan dalam kalimat pembicaraan
22.
Gagasan alinea
a)
Gagasan utama
b)
Gagasan bawahan
23.
Kutipan, ada kutipan terintegrasi, sendiri, isi
24.
Catatan kaki untuk menyatakan?
Catatan kaki untuk memberikan keterangan dan komentar, serta menjelaskan
mengenai sumber kutipan atau pedoman penyususanaan daftar bacaan.
25.
Tentu tidak boleh dipakai oleh hal-hal tertentu,
apa saja?
26.
Karangan ilmiah yang pengorganisasi harus
sistematis, subjektif, objektif dan proposional
27.
Kebenaran ilmu
Kebenaran ilmu ialah kesesuaian ilmu dengan
objek
28.
Landasan berpikir karangan ilmiah
29.
Fungsi bahasa dalam panel diskusi
30.
Syarat menguasai bahasa
a)
Menguasai kosa kata
b)
Menguasai kaidah bahasa
c)
Menguasai nalar berbahasa
d)
Menguasai gaya bahasa
31.
Menyampaikan pikiran
32.
Syarat hipotesis
a)
Hipotesis disusun dalam kalimat berita bukan
kalimat tanya
b)
Hipotesis harus jelas dan tidak bermakna ganda
c)
Hipotesis dirumuskan secara operasional sehingga
memudahkan pengujiannya
33.
Struktur pengorganisasian karangan ilmiah
a)
Bagian pendahuluan
-
Membangkitkan daya tarik pembaca
-
Uraian pokok masalah dimengerti pembaca
-
Berorientasi pada pembaca
b)
Bagian isi: dikembangkan dari satu gagasan ke
gagasan lain secara proporsional, sistematik, rasional dan objektif
c)
Bagian kesimpulan
-
Rangkuman
-
Penekanan pada bagian tertentu
-
Klimaks dari uraian
-
Melengkapi apa yang sudah diuraikan