1.Apakah perbedaan antara monosakarida, disakarida,
dan polisakarida? Jelaskan dan beri contoh!
1.
Monosakarida (rumus CnH2nOn dimana n = 3 – 8)
Monosakarida
sering disebut gula sederhana (simple sugars) adalah karbohidrat yang tidak
dapat dihidrolisis menjadi bentuk yang lebih sederhana lagi. C3H6O3 : triosa
Monosakarida
atau gula sederhana hanya terdiri atas satu unit polihidroksialdehida atau
keton atau hanya terdiri atas satu mowqlekul sakarida. Kerangka monosakarida
adalah rantai karbon berikatan tunggal yang tidak bercabang.
Contoh beberapa monosakarida :
·
Glukosa
: komponen utama gula darahuntuk menghasilkan energi.
·
Galaktosa
: gula yang terdapat dalam susu.
·
Fruktosa
: gula termanis, terdapat dalam madu dan buah-buahan bersama glukosa.
2. Disakarida- C12H22O11
Disakarida
adalah karbohidrat yang terdiri dari 2 satuan monosakarida
Jenis
disakarida:
·
Maltosa
: hasil dari hidrolisis parsial tepung (amilum).
·
Sukrosa
(gula pasir) : terdapat dalam gula tebu dan gula bit.
·
Laktosa
: komponen utama yang terdapat pada air susu ibu dan susu sapi.
3. Polisakarida (Rumus umum polisakarida :
C6(H10O5)n)
Polisakarida atau glikan tersusun atas
unit-unit gula yang panjang. Jenis polisakarida adalah:
·
Selulosa
: komponen struktural utama dari tumbuhan dan tidak dapat dicerna oleh manusia.
·
Glikogen
: salah satu jenis polisakarida simpanan dalam tubuh hewan. Pada manusia dan
vertebrata lain, glikogen disimpan terutama dalam sel hati dan otot
·
Pati
atau amilum : karbohidrat kompleks yang tidak larut dalam air, berwujud bubuk
putih, tawar dan tidak berbau. Pati merupakan bahan utama yang dihasilkan oleh
tumbuhan untuk menyimpan kelebihan glukosa (sebagai produk fotosintesis) dalam
jangka panjang. Hewan dan manusia juga menjadikan pati sebagai sumber energi
yang penting.
2. Apakah perbedaan antara asam amino essensial dan
asam amino non esensial? Jelaskan dan beri contoh!
Asam amino
diperlukan oleh makhluk hidup sebagai penyusun protein atau sebagai kerangka
molekul-molekul penting. Ia disebut esensial bagi suatu spesies organisme
apabila spesies tersebut memerlukannya tetapi tidak mampu memproduksi sendiri
atau selalu kekurangan asam amino yang bersangkutan. Untuk memenuhi kebutuhan
ini, spesies itu harus memasoknya dari luar (lewat makanan). Istilah "asam
amino esensial" berlaku hanya bagi organisme heterotrof.
Asam amino
esensial :
·
Valin
( Val )
·
Leusin
( Leu )
·
Isoleusin
( Ile )
·
Treonin
( Thr )
·
Metionin
( Met )
·
Fenilalanin
( Phe )
·
Arginin
( Arg )
·
Lisin
( Lys )
·
Histidin
( His )
Sedangkan asam
amino non esensial adalah asam amino yang bisa diprosuksi sendiri oleh tubuh,
sehingga memiliki prioritas konsumsi yang lebih rendah dibandingkan dengan asam
amino esensial.
Asam amino non
esensial :
·
Glisin
( Gly )
·
Alanin
( Ala )
·
Serin
( Ser )
·
Sistein
( Cys )
·
Tirosin
( Tyr )
·
Triptofan
( Trp )
·
Asam
aspartat ( Asp )
·
Asparagin
( Asn )
·
Glutamin
( Gln )
·
Asam
glutamat ( Glu )
·
Hidroksilin
( Hyl)
3. Mengapa getah lambung tidak membahayakan lambung?
Jelaskkan!
Lambung
terdiri dari beberapa lapisan yang saling menunjang dalam mencegah bahaya.
Lapisan terluar lambung terdiri atas lapisan peritoneal yang mengeluarkan
cairan licin untuk melumasi dinding luar lambung dan lapisan luar usus. Dengan
demikian walaupun keduanya berada pada posisi yang bersebelahan dan pergesekan
terjadi ketika lambung mengaduk makanan, namun hal itu tidak akan merusak dinding
lapisan terluar keduanya.
Di bawah
lapisan peritoneal ada lapisan berotot yang terdiri dari tiga lapisan serabut.
Setelahnya terdapat lapisan submukosa yang berisi pembuluh darah dan saluran
limfe, sedangkan lapisan terdalam lambung terdiri atas lapisan mukosa (selaput
lendir) yang dilapisi epitel yang penuh dengan saluran limfe. Semua sel-sel ini
mengeluarkan lendir bikarbonat yang bersifat basa, sehingga dapat meredam
bahaya asam lambung yang merusak.
Dinding
lambung akan kehilangan 1,5 juta sel setiap harinya akibat terpapar getah
lambung, oleh karenanya lapisan dinding lambung mengalami peremajaan setiap
tiga hari sekali. Agar asam lambung tidak merusak lambung itu sendiri enzim
pepsin pemecah protein tidak dilepaskan ketika perut kosong dan pada awalnya
pepsin dilepaskan dalam bentuk pepsinogen supaya lambung tidak terluka
karenanya.
4.Mengapa protein sangat diperlukan bagi pertumbuhan
anak-anak? Jelaskan!
Protein sangat
penting untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini. Protein
merupakan zat gizi kunci untuk pertumbuhan fisik anak karena sangat dibutuhkan
untuk pertumbuhan tulang dan otot. Protein juga dibutuhkan untuk perkembangan
fungsi otak sehingga dapat meningkatkan fungsi belajar/kognitif anak. Protein
membantu mengganti sel tubuh yang rusak, pada aktifitas olahraga sering ditemukan
beberapa kerusakan jaringan tubuh manusia dikarenakan cedera setelah melakukan
aktifitas fisik seperti: sprain, strain, atupun faktur. Disinilah protein
sangat diperlukan untuk aktifitas olahraga guna mengganti sel yang rusak, oleh
karena itu anak usia dini sangat membutuhkan keseimbangan konsumsi protein
untuk aktifitas olahraga yang dilakukan.
5. Bagaimana cara O2 dapat
diangkut oleh darah keseluruh tubuh? Jelaskan!
Oksigen
yang dibutuhkan berdifusi masuk ke darah dalam kapiler darah yang menyelubungi
alveolus. Selanjutnya, sebagian besar oksigen diikat oleh zat warna darah atau
pigmen darah (hemoglobin) untuk diangkut ke sel-sel jaringan tubuh. Hemoglobin
yang terdapat dalam butir darah merah atau eritrosit ini tersusun oleh senyawa
hemin yang mengandung protein.
6. Bagaimana cara pengangkutan sisa respirasi yang
berupa CO2? Jelaskan!
1.
Karbon
dioksida larut dalam plasma, dan membentuk asam karbonat dengan enzim anhidrase
2.
Karbon
dioksida terikat pada hemoglobin dalam bentuk karbomino hemoglobin.
3.
Karbon
dioksida terikat dalam gugus ion bikarbonat (HCO3) melalui proses berantai
pertukaran klorida.
7. Mengapa secara normal urine tidak mengandung
glukosa? Mengapa glukosa yang terdapat pada penderita diabetes melitus tidak
terkontrol? Jelaskan!
Seharusnya air
seni tidak mengandung glukosa, karena ginjal akan menyerap glukosa hasil
filtrasi kembali ke dalam sirkulasi darah
Diabetes Melitus Tipe 1
Pada Diabetes Melitus Tipe 1
penyebab utamanya ialah terjadinya kekurangan hormon insulin pada
proses penyerapan makanan. Jika insulin berkurang, kadar gula di dalam darah
akan meningkat.
Disinilah fungsi hormon insulin sebagai
“stabilizer” alami terhadap kadar glukosa dalam darah. Jika terjadi gangguan
sekresi (produksi) hormon insulin ataupun
terjadi gangguan pada proses penyerapan hormon insulin pada
sel-sel darah, maka potensi terjadinya diabetes melitus sangat besar sekali.
Diabetes Melitus Tipe 2
Pada Diabetes Melitus Tipe 2,
gangguan utama terjadi pada volume reseptor (penerima)hormon insulin, yakni
sel-sel darah.
Dalam kondisi ini
produktifitas hormon insulin bekerja dengan
baik, namun tidak terdukung oleh kuantitas volume reseptor yang cukup pada sel
darah, keadaan ini dikenal dengan resistensi insulin.
8. Apakah yang dimaksud dengan sistem eskresi?
Jelaskan! Bagaimana sistem eskresi membantu memelihara homeostasi tubuh?
Jelaskan!
Eksresi adalah proses pengeluaran zat sisa metabolisme baik berupa zat cair
dan zat gas yang berupa urine(ginjal), keringat(kulit), empedu(hati), dan CO2(paru-paru)
karena jika tidak dikeluarkan akan mengganggu bahkan meracuni tubuh.
Ekskresi membantu
menjaga homeostasis dengan mempertahankan lingkungan dalam tubuh agar tetap
stabil dan bebas dari materi-materi yang membahayakan.
9. Proses
pembentukan urine
1) Darah yang
membawa sisa-sisa metabolisme protein akan masuk ke ginjal melalui pembuluh
darah menuju ke glomerulus.
2) Di dalam
glomerulus terjadi peristiwa penyaringan terhadap zat-zat yang terlarut dalam
darah. Zat-zat yang dapat melewati saringan glomerulus adalah zat-zat yang
bermolekul kecil, seperti air, garam, amonia, urea, dan gula, maka zat-zat
tersebut disebut dengan filtranglomerulus.
3)
Filtranglomerulus masuk ke kapsula Bowman dan ditampung. Kemudian
filtraglomerulus tersebut akan diteruskan ke tubulus proksimal.
4) Di dalam
tubulus proksimal akan terjadi penyerapan kembali terhadap zat-zat yang masih
diperlukan, yaitu air, garam, dan gula. Sedangkan zat-zat lainnya yang tidak
diserap atau tidak dapat diserap akan menjadi urine primer.
5) Urine
primer masuk ke dalam tubulus distal dan akan terjadi augmentasi. Augmentasi
adalah penambahan zat-zat yang tidak diperlukan ke dalam urine primer sehingga
menjadi urine sekunder. Urine sekunder adalah urine sesungguhnya.
6) Urine
sekunder ditampung di tubulus kolekta, kemudian diteruskan ke uriter dan
ditampung kembali di kantung kemih sebelum dikeluarkan dari tubuh melalui
uretra.
10. Mengapa kelenjar endokrin disebut sebagai
kelenjar buntu? Bagaimana hubungan antara kelenjar endokrin dan sel sasarannya?
Jelaskan dan beri contoh!
Kelenjar endokrin adalah kelenjar yang tidak memiliki saluran khusus
untuk mengeluarkan sekretnya (berupa
hormon) yang akan masuk ke dalam aliran darah untuk ditransportasikan ke
seluruh atau jaringan tertentu.
Kelenjar endorin mensekresikan hormon dan hormon
tersebut akan ditangkap/diterima oleh organ sasaran melalui respon khusus, dan
apabila ikatannya sudah tepat, makan akan mengaktivasi enzim di sel dan
diperantai oleh duta kedua, maka metabolisme dan fungsi sel sasaran akan aktif
dan memberikan efek biologis untuk menunjang aktivitas kehidupan yaitu beruoa
perkembangan, pertumbuhan peredaran darah, denyut jantung, osmoragulasi,
komposisi darah, regenerasi, pengeluaran, reproduksi dan pengantian kulit
Kelenjar-kelenjar Sistem pada Endokrin
- Kelenjar hipofisis anterior dan posterior
- Kelenjar tiroid
- Empat kelenjar paratiroid
- Dua kelenjar adrenal
- Pulau-Pulau Langerhans pada pankreas endokrin
- Dua ovarium
- Dua testis
- Kelenjar pineal
- Kelenjar timus
11. Bagaimanakah proses osmoregulasi pada ikan laut
dan tawar?
Osmoregulasi adalah proses mengatur
konsentrasi cairan dan menyeimbangkan pemasukan serta pengeluaran cairan tubuh
oleh sel atau organisme hidup. Proses osmoregulasi diperlukan karena adanya
perbedaan konsentrasi cairan tubuh dengan lingkungan disekitarnya. Osmoregulasi
juga berfungsi ganda sebagai sarana untuk membuang zat-zat yang tidak
diperlukan oleh sel atau organisme hidup.
Pada ikan air tawar, air secara terus
menerus masuk kedalam tubuh ikan melalui insang. Ini secara pasif berlangsung
melalui suatu proses osmosis yaitu, terjadi sebagai akibat dari kadar garam
dalam tubuh ikan yang lebih tinggi dibandingkan dengan lingkungannya.
Garam-garam dari lingkungan akan diserap oleh ikan menggunakan energi
metaboliknya. Apabila hal ini terjadi maka ikan yang bersangkutan akan
mengalami masalah. Ikan mempertahankan keseimbangannya dengan tidak banyak
minum air, kulitnya diliputi mucus, melakukan osmosis lewat insang, produksi
urinnya encer, dan memompa garam melalui sel-sel khusus pada insang. Secara umum
kulit ikan merupakan lapisan kedap, sehingga garam di dalam tubuhnya tidak
mudah bocor kedalam air.
12. Sebagian besar organ tubuh distimulus oleh saraf
simpati dan saraf parasimpati dari sistem saraf otonom. Jelaskan hal tersebut
dalam memelihara homeostosis tubuh dan apa yang dilakukan tiap bagian tersebut!
Jelaskan!
Ketika saraf
simpatik dan parasimpatik menginervasi organ yang sama, keduanya sering
mempunyai pengaruh yang antagonis.
Umumnya,
sinyal yang dibawa melalui divisi parasimpatik meningkatkan aktivitas yang menghemat
energi, seperti pencernaan dan perlambat denyut jantung. Sebaliknya, sinyal
yang dikirim oleh divisi simpatik umumnya meningkatkan konsumsi energi dan
mempersiapkan individu untuk beraktivitas dengan cara mempercepat denyut jantung,
meningkatkan laju metabolisme, dan melakukan fungsi-fungsi yang berkaitan
13. Tuliskan perbedaan fungsi antara sistem saraf
simpati dan parasimpati serta berikan contoh!
Saraf simpatik
umumnya berfungsi memacu atau mempercepat kerja organ-organ tubuh. Fungsi saraf
parasimpatik umumnya memperlambat kerja organ-organ tubuh
Tabel 1. Fungsi Saraf Simpatik dan
Parasimpatik Beberapa Organ Tubuh
Organ
tubuh
Fungsi Saraf
simpatik Saraf parasimpatik
Pupil Membesarkan pupil Mengecilkan pupil
Arteri Memperkecil diameter pembuluh Memperbesar diameter pembuluh
Bronkus
Memperluas bronkus Mempersempit bronkus
Jantung
Mempercepat detak jantung Memperlambat detak jantung
Pencernaan Memperlambat pencernaan makanan Mempercepat pencernaan makanan
Kandung
kemih Mengembangkan kandung kemih Mengkerutkan kandung kemih
14. Tuliskan secara utuh organ-organ reproduksi
perempuan yang harus dilalui sel sperma sebelum mencapai dan membuahi ovum!
Organ
reproduksi wanita bagian luar adalah vagina
Vagina memiliki beberapa aksesoris yang terdiri atas klitoris, bagian
kulit penutup vagina, serta selaput dara ( hymen). Bagian kulit penutup bagian
luar dengan kulit yang lebih tebal dinamakan
labia mayor dan bagian kulit
penutup di bagian dalam disebut labia
minor .
leher
rahim ( cervix ) mensekresikan cairan
yang berguna mencegah masuknya bakteri dan kuman lainnya penyebab infeksi. Pada
masa ovulasi, cairan ini akan sangat
kondusif terhadap pergerakan sperma. Namun, setelah masa ovulasi cairan
tersebut biasanya akan mengental untuk
mencegah masuknya sel sperma.
Rahim (uterus)
mampu menampung bayi dengan panjang 45 cm dan berat hingga 4 kg. Jika tidak
terjadi pembuahan, dinding endometrium rahim akan meluruh sehingga terjadilah
menstruasi pada wanita.
15. Tuliskan perbedaan antara konduksi saltatori dan
konduksi pada neuron yang tidak berselubung myelin!
Selubung
mielin terdiri dari 80% lipid dan 20% protein, menjadikannya bersifat
dielektrik atau penghambat aliran listrik dan hal ini menyebabkan potensial
kerja tidak dapat terbentuk pada selubung mielin
Penghantaran
rangsang pada akson bermielin dilakukan dengan mekanisme hantaran saltatori,
yaitu potensial kerja dihantarkan dengan "melompat" dari satu nodus
ke nodus lainnya hingga mencapai sinapsis, dan akan seperti itu terus hingga
mencapai otak, dimana impuls itu akan diproses. Kemudian otak mengirimkan impuls
menuju organ atau indra yang dituju untuk menghasilkan efek yang diinginkan
melalui mekanisme pengiriman impuls yang sama.
Bagian dari
akson yang tidak terbungkus mielin disebut nodus Ranvier, yang berfungsi mempercepat penghantaran
impuls saraf ke otak.
16. Tuliskan secara urut jalan yang harus dilalui
sel sperma dari saat setelah diproduksi oleh testis hingga meninggalkan uretra!
1) Testis
Testis atau
buah zakar. Pria memiliki sepasang testis yang berbentuk oval berada di kiri
dan kanan untuk memproduksi sperma. Fungsi testis adalah alat untuk
menghasilkan sperma dan hormon kelamin jantan yang disebut testoteron. Hormon
inilah yang membuat ‘sifat jantan’, seperti otot-otot yang menonjol, suara
besar, dan sebagainya. Pada testis terdapat pembuluh-pembuluh halus yang
disebut tubulus seminiferus. Pada dinding tubulus seminiferus terdapat
calon-calon sperma (spermatogonium yang diploid. Di antara tubulus seminiferus
terdapat sel-sel interstisiil yang menghasilkan hormon testosteron dan hormon
kelamin jantan lainnya. Selain itu, terdapat pula sel-sel berukuran besar yang
berfungsi menyediakan makanan bagi spermatozoa, sel ini disebut sel sertoli.
2) Saluran
epididimis
Di tempat ini,
sperma mengalami pematangan. Selanjutnya dari sini, sperma bergerak menuju
kantung kemih (vesikula seminalis) melalui saluran mani ( vas deferens). Sperma
ditampung sementara waktu pada kantung kemih.
3) Vas
deferens
Vas deferens
merupakan sambungan dari epididimis. Saluran ini tidak menempel pada testis dan
ujung salurannya terdapat di dalam kelenjar prostat. Fungsi saluran ini adalah
sebagai saluran tempat jalannya sperma dari epididimis menuju kantung semen
(kantung mani/ vesikula seminalis).
4) Saluran
ejakulasi
Saluran
ejakulasi merupakan saluran pendek yang menghubungkan kantung semen dengan
uretra. Saluran ini berfungsi untuk mengeluarkan sperma agar masuk ke dalam
uretra.
5) Uretra
Uretra adalah
saluran yang menghubungkan kantung kemih ke lingkungan luar tubuh. Uretra
berfungsi sebagai saluran pembuangan baik pada sistem kemih atau ekskresi
maupun pada sistem seksual. Pada pria, uretra berfungsi juga dalam sistem
reproduksi sebagai saluran pengeluaran air mani. Dan berakhir pada penis.
17. Apakah yang terjadi saat fertilisasi? Jelaskan!
Fertilisasi
atau pembuahan adalah proses bertemunya kedua sel gamet ( jantan dan betina)
atau lebih tepatnya peleburan dua sel gamet dapat berupa nucleus atau sel
bernukeleus untuk kemudian membentuk zigot. Pada dasarnya melibatkan
plasmogami( pengabungan sitoplasma) dan kariogami ( penyatuan bahan nucleus).
Setelah terjadi pembuahan zigot tumbuh berkembang menjadi embrio.
18. Apakah yang dimaksud dengan implantasi?
Jelaskan!
Implantasi
adalah suatu proses melekatnya blastosis ke endometrium uterus diawali dengan
menempelnya embrio pada permukaan epitel endometrium, menembus lapisan
epitelium selanjutnya membuat hubungan dengan sistem sirukulasi ibu. implantasi
pada manusia terjadi 2-3 hari setelah telur yang telah dibuahi memasuki uterus
atau 6-7 hari setelah terjadinya fertilasi dimana ditandai dengan menempelnya
blastosis pada epitel uterus
Implantasi
didahului dengan bertambahnya permiabilitas kapiler stroma uterus pada tempat
blastosis akan menempel, ini menumbulkan hypotesa bahwa isyarat dari embrio
mungkin merupakan faktor pencetus yang penting.
19 A. Apa yang dimaksud dengan pertahanan tubuh
spesifik? Tuliskan contoh pertahanan tubuh tidak spesifik dan jelaskan
bagaimana cara pertahanan tersebut melindungi tubuh!
Sistem
Kekebalan Tubuh Spesifik merupakan pertahanan tubuh terhadap patogen tertentu
yang masuk ke dalam tubuh. Sistem Kekebalan Tubuh Spesifik bekerja apabila
patogen telah berhasil melewati sistem pertahanan tubuh nonspesifik. Pertahanan
tubuh spesifik ini dipicu oleh antigen (antibody
generating), zat asing yang menjadi bagian permukaan virus, bakteri, atau patogen lain.
Air liur,
air mata dan sekresi mukosa (mukus) yang disekresikan jaringan epitel dan
mukosa, melenyapkan banyak bibit penyakit yang potensial.
Sistem
pertahanan tubuh nonspesifik internal bergantung pada sel-sel fagosit. Sel-sel
fagosit tersebut berupa beberapa jenis sel darah putih, yaitu neutrofil
dan monosit. Selain sel-sel fagosit, terdapat
protein antimikroba yang membantu pertahanan tubuh nonspesifik
internal. Sistem pertahanan tubuh nonspesifik internal ini menyerang semua
mikroba atau zat asing yang dapat melewati pertahanan terluar tubuh.
B. Apakah yang dimaksud dengan antibodi? Bagaimana
antibodi ini bekerja?
Antibodi
merupakan protein. Antibodi berikatan dengan protein yang lainnya (antigen)
yang ditemukan di dalam tubuh. Molekul protein pada permukaan bakteri atau
virus berperan sebagai antigen. Antibodi merupakan bagian yang berperan di dalam
pertahanan tubuh. Fungsi antibodi, yaitu berikatan dengan molekul antigen
membentuk rangkaian seperti jaring. Antibodi dapat menghambat partikel-partikel
virus. Masing-masing antibodi memiliki daerah variabel (variable region) yang
dapat mengenali antigen khusus dan daerah konstan (constant region) yang
mengontrol bagaimana molekulnya berinteraksi dengan bagian lain dari sistem
kekebalan tubuh. Untuk lebih jelasnya mengenai tipe-tipe antibodi.
20.
A. Apakah yang dimaksud dengan
antigen? Mengapa antigen penting bagi kekebalan tubuh? Jelaskan!
Antigen adalah sebuah
zat yang merangsang respon imun, terutama dalam
menghasilkan antibodi. Antigen
biasanya berupa protein atau polisakarida, tetapi dapat
juga berupa molekul lainnya, termasuk molekul kecil (hapten) yang bergabung
dengan protein-pembawa atau carrier.
Karena tanpa adanya antigen,
tidak ada zat yang merangsang respon imun, sehingga tubuh tidak akan siap
memiliki cukup imunitas ketika diserang oleh patogen. Antigen ini juga digunakan
untuk membedakan mikroba patogen yang masuk ke dalam tubuh, sehingga tubuh
telah mempersiapkan diri lebih baik dan efektif jika patogen tersebut menyerang
kembali. Sistem kekebalan tubuh juga bereaksi terhadap antigen tertentu dengan
mengaktifkan sel limfosit dan memproduksi protein
khusus yang disebut antibodi.
B. Jelaskan perbedaan antara alergi dan reaksi
autoimun!
Keadaan alergi
hampir mirip dengan autoimun, tetapi bedanya bila autoimun pemicunya dari dalam
tubuh (spt: sel darah merah, sel pankreas, dll ) sedangkan alergi dari luar
tubuh seperti makanan, minuman, debu, udara dingin/panas, serbuk sari, protein
tertentu, zat-zat tertentu, dll).
Dengan alergi
sistem kekebalan tubuh merespon alarm palsu - zat berbahaya adalah keliru
sebagai ancaman. Dengan penyakit autoimun aparat pengakuan sistem kekebalan
tubuh rusak, dan tubuh mulai memproduksi sel T dan antibodi terhadap antigen
diri dalam sel dan jaringan sendiri. Akibatnya, sel-sel sehat dan jaringan
akhirnya diserang oleh sistem kekebalan tubuh.
And website sources